Pentingnya Bekerja Sesuai Keahlian

 


Keahlian adalah kemahiran atau kepandaian seseorang dalam suatu ilmu. Keahlian seseorang akan menentukan kemampuannya dalam menyelesaikan suatu pekerjaan yang ditugaskan kepadanya. Dalam bekerja, baik sebagai pegawai pemerintahan, karyawan, perusahaan, maupun perorangan, harus dilakukan sesuai dengan keahlian. Dengan kata lain, seseorang sebaiknya tidak memaksakan diri untuk bekerja di bidang yang bukan keahliannya, terutama untuk mengemban amanah jabatan tertentu yang tidak sesuai dengan keahliannya. Kecuali jika tidak ada lagi orang lain yang mampu melakukan pekerjaan atau mengisi jabatan tersebut. Bekerja atau menerima jabatan tertentu yang sesuai dengan keahlian merupakan bagian dari etika dalam bekerja.

Dalam manajemen organisasi, prinsip the right man in the right place atau menempatkan orang sesuai keahliannya sangat penting agar organisasi dapat berjalan dengan baik. Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dalam hal penempatan seseorang sesuai keahliannya sangat penting sekali sehingga ia bisa bekerja dengan optimal. Seseorang yang bekerja sesuai dengan keahliannya akan berpengaruh positif terhadap kinerjanya. Apabila yang dipilih tidak memiliki keahlian yang sesuai dengan pekerjaannya, maka tentu saja hasilnya tidak akan maksimal. Evaluasi Jabatan dalam menentukan nilai dan kelas jabatan Pelaksana, Fungsional dan hasil penyetaraan Kementerian Agama terfasilitasi dengan PMA No 71/2022. Penyesuaian terkait hal tersebut dimanfaatkan sebagai dasar pembayaran tunjangan Jabatan, Penyusunan Anjab, ABK dan Peta Jabatan serta Penyusunan formasi kebutuhan Kementerian Agama.

Oleh karena itu, seorang pimpinan perlu melakukan penilaian dan evaluasi kepada pegawainya apakah karakter dan keahlian yang dimiliki sudah sesuai dengan pekerjaan yang diberikan. Sebagai pimpinan juga harus melihat dan mempertimbangkan antara pendidikan dan keahlian yang dimiliki pegawainya, mungkin saja tingkat dan latar belakang pendidikannya sesuai dengan pekerjaan yang diberikan, tetapi bisa jadi keahliannya tidak mumpuni. Seorang pemimpin bertanggung jawab untuk menempatkan pegawainya bekerja sesuai dengan keahlian agar menghasilkan kinerja yang baik sesuai target yang telah ditentukan, Harapan!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar