Pertahankan Best Starter Harmonis, Skor Indeks 70,4 Budaya Kerja Kementerian Agama.


Aspek apa saja yang perlu menjadi perhatian seorang ASN? Buku ini merangkum informasi, pengetahuan, panduan, sekaligus aspirasi penulis atas perhatiannya terhadap pembentukan sumber daya manusia profesional berkarakter bagi ASN. Tanggungjawab Profesi ASN dalam mengemban amanahnya, agar menjadi referensi inklusif untuk para pembaca yang membutuhkan, terkhusus rekan-rekan ASN yang bekerja melayani dan mengayomi bangsa, baik di lingkungan kerja maupun di ranah publik.

Kementerian Agama masuk dalam kategori Best Starter Harmonis. “Dengan skor indeks mencapai 70,4, budaya kinerja Kementerian Agama dinilai cukup sehat”. Prestasi Kementerian Agama ini, layaknya kita pertahankan. Membangun komitmen untuk terus berupaya meningkatkan kualitas implementasi Core Values BerAKHLAK. Prestasi survei budaya kerja tahun 2022 tersebut merupakan kali pertama dilakukan di Indonesia. Tujuan dari survei ini adalah untuk mengetahui tingkat kesehatan budaya organisasi, diantaranya mengenai implementasi Core Values BerAKHLAK, keselarasan antara nilai pribadi dan organisasi, serta aspirasi pegawai ASN terhadap kondisi budaya kerja yang ideal. Best starter diberikan bagi instansi pemerintah yang memiliki nilai rata-rata penerapan BerAKHLAK lebih tinggi dibanding instansi lainnya. Laman melihat dan mempelajari ragam implementasi BerAKHLAK di booth virtual: asnculturefest.panrbfestival.net

ASN Kementerian Agama diharapkan menjadikan core value Berkarakter sebagai panduan perilaku dan nilai dasar serta budaya kerja dalam menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. Menjadi pelayan publik yang berkarakter adalah suatu keharusan dan tuntutan bagi ASN dalam menjalankan tugas agar dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Sikap profesional amanah hendaknya selalu dibangun dalam lingkungan ASN Kementerian Agama, hal ini sejalan dengan konsep Ihsan dalam Islam, Ihsan dalam bekerja dapat mencegah seseorang dari berbuat curang, memanipulasi, korupsi, penyalahgunaan wewenang, dan sejumlah penyimpangan lainnya yang dapat merugikan negara, diri sendiri, dan orang lain. Internalisasi konsep ihsan dalam bekerja sangat penting bagi ASN sebagai alarm pengingat dan pengawas agar dapat memaksimalkan hasil kerjanya tanpa melanggar aturan yang telah ditentukan.

Kepengarangan : Andriandi Daulay, Khrisfison, Susanto
ISBN: 978-623-99343-1-6
Soft Cover/112 Halaman
Harga: Rp. 65.000,-
Pekanbaru, 27 Agustus 2023
Oleh: Andriandi Daulay

*) Opini ini merupakan pendapat pribadi penulis dan bukan cerminan sikap instansi tempat penulis bekerja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar